Liputan6.com, Jakarta – Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 Mahfud Md mengisi waktu setelah kalah dalam Pilpres 2024 dengan bertemu para relawan dan berbagai pihak lainnya, terutama selama bulan Ramadhan.

Dia juga kembali berkecimpung dengan lembaga yang dibangunnya yakni MMD Initiative.

“MMD itu lembaga tempat saya mengembangkan pikiran dan gerakan-gerakan demokrasi dan keadilan, sejak tahun 2014 ini,” kata Mahfud, kepada wartawan, di Kawasan Jakarta Pusat, dikutip Kamis (4/4/2024).

“Saya tidak berpartai, tetapi saya lewat lembaga ini untuk terus berkiprah, membangun demokrasi dan keadilan, tentu tegaknya hukum,” sambung dia.

Dia menilai, Kejaksaan Agung dan KPK tidak klimaks dalam memerangi korupsi. Oleh karena itu, dia kembali berkiprah untuk menegakkan hukum melalui lembaga yang dia bangun.

“Ini penegak hukum Kejaksaan Agung, KPK yang akhir-akhir ini terasa kurang greget, Polri, masyarakat sipil supaya mulai lagi mau melototi korupsi-korupsi yang sekarang sudah nampak lagi karena politik sudah agak mereda sedikit, lalu korupsi nya sudah mulai tampak lagi seperti yang terjadi pada HM, Harvey, dan jaringannya supaya itu diburu,” ucap dia.

“Karena ini negara, masa depan negara ini sangat tergantung juga pada ketegasan kita dalam menegakkan hukum. Tentu di sisi yang bersamaan adalah demokrasi. Nah, sekarang demokrasi kita sedang berproses, mari kita ikuti proses-proses,” pungkas Mahfud.



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *