Liputan6.com, Tangerang – Enam hari jelang Hari Raya Idul Fitri, sebanyak 1.580 warga di wilayah Kabupaten Tangerang, Banten diberangkatkan secara serentak menuju kampung halaman melalui program mudik gratis angkutan lebaran 2024, Kamis (4/4/2024).
Ribuan warga tersebut diberangkatkan dari Halaman Gedung Serba Guna Pusat Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Tangerang menggunakan 26 armada bus menuju 11 titik tujuan di 4 provinsi.
Penjabat (Pj) Bupati Tangerang, Andi Ony mengatakan, minat masyarakat yang ingin pulang kampung dengan mengikuti program mudik gratis 2024 sangat tinggi. Bahkan jumlahnya melebihi target.
“Target awal itu 1.430, tapi yang diberangkatkan 1.580, karena minatnya cukup tinggi dengan 11 tujuan kota dan kabupaten di 4 provinsi, yakni Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta,” tuturnya.
Program mudik gratis ini juga sebagai upaya pemerintah untuk mengurangi angka kemacetan lalu lintas saat periode arus keberangkatan, terutama pada puncak arus mudik Lebaran 2024. Juga untuk mengurangi jumlah pemudik yang nekat menggunakan sepeda motor.
“Hal ini merupakan bentuk kolaborasi antara Forkopimda Kabupaten Tangerang untuk mendukung program pemerintah dalam mengatasi mengurangi kemacetan jalan raya saat mudik lebaran, terlebih pada puncak arus mudik nanti,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang, Achmad Taufik mengatakan, dalam program mudik gratis lebaran 2024 ini tidak ada penambahan kuota peserta. Hanya saja pihaknya lebih tertib dalam hal fasilitas.
“Alhamdulillah tahun ini kita berusaha lebih tertib lagi khususnya kenyamanan para peserta mudik. Dan dilihat dari tahun yang lalu, tidak ada penambahan, namun demikian kita akan evaluasi apakah ini perlu ditambahkan untuk yang akan datang, karena memang masyarakat Kabupaten Tangerang berasal dari luar daerah,” katanya.