Edwin menyebut bahwa seluruh pelayanan dan fasilitas di Posko Mudik BPJS Kesehatan bisa dinikmati secara gratis. Ia pun mengatakan, Posko Mudik BPJS Kesehatan akan beroperasi selama 24 jam penuh, terbagi atas tiga tim yang bertugas secara bergantian setiap delapan jam.
“Masing-masing tim tersebut terdiri atas dua orang petugas BPJS Kesehatan, satu orang dokter, dua orang paramedis, dan satu pengemudi ambulans,” sebutnya.
Di sisi lain, Edwin juga mengingatkan para pemudik agar memastikan status kepesertaan JKN mereka aktif, sehingga saat sakit atau memerlukan layanan kesehatan saat perjalanan, mereka dapat mengakses layanan JKN tanpa terkendala.
“Peserta JKN yang sedang mudik dapat mengakses layanan rawat jalan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) lain paling banyak tiga kali kunjungan dalam waktu satu bulan,” ucapnya.
“Dalam kondisi darurat, peserta JKN bisa langsung mengunjungi rumah sakit terdekat tanpa perlu rujukan,” imbuh Edwin.
Ia pun membeberkan, daftar fasilitas kesehatan terdekat yang tetap beroperasi selama cuti bersama dan libur Lebaran 2024 dapat diakses masyarakat melalui Aplikasi Mobile JKN atau BPJS Kesehatan Care Center 165.
“Di Posko Mudik BPJS Kesehatan, kami berupaya melakukan sosialisasi dan edukasi kepada pemudik mengenai berbagai hal seputar Program JKN, termasuk kanal-kanal digital yang disediakan BPJS Kesehatan untuk memudahkan urusan masyarakat, seperti Aplikasi Mobile JKN dan Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA),” beber Edwin.
“Di PANDAWA juga tersedia layanan informasi dan pengaduan dan kami juga jelaskan kepada pemudik mengenai fitur-fitur Aplikasi Mobile JKN seperti telekonsultasi, antrean online, informasi ketersediaan kamar, skrining riwayat kesehatan, i-Care JKN, dan sebagainya,” jelasnya.
Ia pun berharap agar informasi tersebut bisa dipahami dan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh pemudik.
(*)