Liputan6.com, Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan semua pihak bersinergi dalam rangka mengamankan pelaksanaan arus balik Lebaran 2024. Hal itu disampaikannya saat meninjau pelaksanaan arus balik di KM 70 Tol Cikampek bersama Menko PMK Muhadjir Effendy, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Kapolri menyebut, pengamanan arus mudik dan balik lebaran adalah tradisi yang harus dimaksimalkan setiap tahunnya. Terlebih, menurut survei pada 2024 ini angka pemudik mengalami peningkatan.

“Sesuai arahan bapak Presiden bahwa mudik dan balik sebagaimana tradisi yang ada selama ini harus kita amankan. Berdasarkan hasil survei bapak Menhub yang mana tahun 2024 ini terjadi peningkatan, mau tak mau kita harus bersinergi dengan seluruh stakeholder yang ada, baik dari perhubungan, Jasa Marga, Jasa Raharja, TNI, Polri, Kemenko PMK dan rekan-rekan yang lain. Kita lihat semuanya bekerja dengan optimal,” tutur Listyo kepada wartawan, Senin (15/4/2024).

Dia menyampaikan, berdasarkan hasil laporan yang diterimanya, meski jumlah yang mudik dan balik jauh lebih tinggi namun seluruhnya bisa dikelola dengan baik.

“Dilaporkan Jasa Marga bahwa hari ini, H+2 dan H+3 dari sisi pengelolaan yang ada, jumlah yang balik termonitor bisa terurai dengan adanya keputusan WFH,” jelas dia

Lebih lanjut, Listyo memprediksikan malam nanti akan terjadi puncak arus balik lebaran 2024. Sebab itu, diharapkan semua stakeholder terkait dapat memberikan pelayanan terbaik.

Selain itu, kebijakan work from home atau WFH dua hari pada 16 April dan 17 April 2024, serta diskon tarif tol yang diberikan juga dapat mengurai kepadatan arus balik.

“Mudah-mudahan apabila tidak harus malam ini, bisa memilih hari berikutnya di dua hari yang telah diberikan. Ini membantu untuk mengurai kepadatan,” ujarnya

 



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *