Liputan6.com, Jakarta – Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima kunjungan CEO Apple Tim Cook di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (17/4/2024) untuk membahas investasi teknologi. Tim Cook mengaku dirinya sangat menyukai Indonesia, mulai dari budaya, keberagaman hingga atmosfernya.
“Love Indonesia, I love the feel here, the culture, I love the youth, the vibrancy, the dynamism of the local environment. (Saya sangat mencintai Indonesia. Saya suka atmosfer di sini, budayanya. Saya suka dengan semangat muda, keberagaman, dan dinamisme lingkungan lokal),” kata Tim Cook usai bertemu Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu.
Menurut dia, Indonesia memiliki semua aspek untuk semakin maju di masa depan. Cook menyebut Indonesia merupakan salah satu pasat penting untuk Apple.
“Senang sekali bisa berada di sini bersama kalian, saya sangat antusias berada di Indonesia. Indonesia merupakan pasar yang sangat penting bagi kami,” ujarnya.
Bangun Pabrik Apple di Indonesia
Cook menyampaikan dirinya telah menegaskan komitmen Apple di Indonesia. Dia juga mengungkapkan bahwa Jokowi mendorong pembangunan pabrik Apple di Indonesia.
“Kami berbicara tentang keinginan Presiden untuk melihat adanya manufaktur di negara ini, dan itu adalah sesuatu yang akan kami pertimbangkan,” tutur CEO Apple.
Sementara itu, Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan, produksi ponsel (handphone) di Indonesia pada 2023 mencapai 49 juta unit, sedangkan impornya hanya sebesar 2,79 juta unit.
Dari 2,79 juta unit ponsel yang diimpor itu, sebanyak 85 persennya berasal dari produk Apple.
Menurut Agus, Apple merupakan pendekatan yang unik agar pemerintah dapat menciptakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) demi menciptakan nilai tambah untuk Negara.
“Oleh sebab itu kepentingan dari Indonesia tetap adalah menciptakan nilai tambahnya di Indonesia,” pungkas Menperin.